Kepada para Pekerja Perempuan

Vladimir Lenin (1920)


Diterbitkan menurut teks dalam Pravda No. 40, 22 Februari 1920.
Diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh (Anonim), November 1998


Kamerad-kamerad, pemilihan terhadap Soviet Moskow menunjukkan bahwa Partai Komunis berhasil mendapat tempat di kalangan kelas pekerja.

Pekerja-pekerja perempuan harus mengambil bagian yang lebih besar dalam pemilihan. Pemerintah Soviet adalah pemerintahan pertama dan satu-satunya di dunia yang telah sepenuhnya meniadakan hukum-hukum borjuis yang kuno dan keji, yang menempatkan perempuan dalam posisi inferior terhadap laki-laki, yang memberikan kaum laki-laki hak-hak istimewa, sebagai contohnya adalah dalam hal hukum-hukum perkawinan dan anak-anak. Pemerintah Soviet, pemerintah kaum pekerja, adalah pemerintahan pertama dan satu-satunya di dunia yang telah menghapuskan seluruh hak istimewa kaum lelaki dalam masalah-masalah harta milik, hak istimewa yang oleh hukum-hukum perkawinan dari semua republik borjuis, bahkan yang paling demokratik sekalipun, masih dipertahankan.

Di mana ada para pemilik tanah, kaum kapitalis, dan para pedagang besar, perempuan tak bisa sederajat dengan lelaki, bahkan di hadapan hukum.

Di mana tidak ada para pemilik tanah, kaum kapitalis, dan para pedagang besar; dan di mana pemerintah dari rakyat pekerja sedang membangun sebuah kehidupan baru tanpa para eksploitator ini, laki-laki dan perempuan adalah sederajat di hadapan hukum.

Tetapi itu tidak cukup.

Kesetaraan di hadapan hukum masih jauh dari kesetaraan dalam fakta.

Kami menginginkan para pekerja perempuan menjadi setara dengan para pekerja laki-laki tidak hanya di hadapan hukum, tetapi juga dalam kenyataan. Untuk hal ini para pekerja perempuan harus mengambil bagian yang lebih banyak dalam administrasi perusahaan-perusahaan milik negara dan dalam administrasi negara.

Dengan mengambil bagian dalam administrasi, para perempuan akan dengan cepat belajar dan akan menjajari kaum laki-laki.

Maka pilihlah lebih banyak lagi pekerja perempuan untuk (pemerintahan) Soviet, baik perempuan-perempuan Komunis ataupun perempuan-perempuan non-partai. Selama mereka ini perempuan pekerja yang jujur dan mampu menampilkan kerja mereka secara pantas serta sungguh-sungguh, meskipun mereka bukan anggota partai – pilih mereka untuk Soviet Moskow!

Kirimkan lebih banyak lagi pekerja wanita untuk Soviet Moskow! Semoga proletariat Moskow menunjukkan bahwa ia bersedia untuk melakukan semua hal, dan sedang melakukan semua hal, demi perjuangan sampai kemenangan, melawan ketidaksejajaran yang kuno, penghinaan kuno borjuis terhadap perempuan!

Kaum proletar tidak dapat mencapai kebebasan penuh sampai ia telah memenangkan kebebasan penuh untuk kaum perempuan.

N. Lenin
21 Februari 1920